Makhluk Lemah

Manusia makhluk lemah. Ga bisa apa-apa tanpa izin Sang Pencipta. Harta yang dimiliki, bahkan keluarga cuma titipan Tuhan. Bahkan untuk mencari harta juga tak akan bisa kalau Tuhan tak mengizinkan. Untuk bisa memecahkan berbagai masalah dan muncul berbagai ilmu ini juga karena diberikan jalan oleh Tuhan. Lalu apa yang mau dibanggakan?

Makhluk sombong iya. Tak tahu berterima kasih. Dapat berhasil di perusahaan, misalnya, gitu saja sudah bangga banget. Malah mungkin beberapa lupa diri. Lupa Tuhan. Dasar manusia tak tahu berterima kasih. Coba dikasih ujian dikit, mengeluh, merana, bahkan ada yang menghujat Tuhan. Katanya Tuhan tak adil. Kalau dia diadili atas segala dosanya saat itu juga gimana? Lha wong syarafnya dibikin ga bener dikit aja udah ga bisa apa-apa.

Ada orang yang mengeluh karena lapar padahal bisa jadi ada orang lain yang ga bisa ngerasain lapar. Masih lebih beruntung kan daripada tak bisa merasakan lapar? Banyak banget yang kalau hujan "Yaaaah hujan" padahal hujan bisa membawa berkah. Kalau ga ada hujan, dia mau makan apa?
Tak tahu malu. Bangga dengan apa yang dimiliki. Coba kalau dosa ada bentuk fisiknya, masih punya muka buat bangga ga?

Lantas kalau sudah tahu ga bisa apa-apa kenapa masih menomor-sekiankan Tuhan (kalau masih percaya)?

Entah kenapa pengen nulis ginian. Kata-katanya kasar lagi. Saya nulisnya juga ngerasain jleb jleb jleb.

Comments

Popular posts from this blog

Es Wawan