KP | 08 Juli 2015
Post ini dimaksudkan untuk dipost Rabu, 8 Juli 2015. Namun saya hanya punya kuota tengah malam. Jadilah baru sekarang saya post.
Kemarin (Rabu) saya dan Fanny kembali ke LEN. Sebenarnya kami
merencanakan akan ke sana Selasa tapi ternyata gagal. Fanny telat bangun.
Tumben banget. Paling tidak tidak hanya saya yang pernah menggagalkan rencana
untuk berangkat KP dengan alasan telat bangun hahahaa.
For the first time, kali ini saya ke LEN nebeng. Fanny menawarkan tebengan jadi saya mau saja. Kali ini
dia benar-benar menyelamatkan kantong saya, totally, hihihi.
Agenda hari ini sangat singkat. Kami meminta tolong Pak
Ridlo untuk mengisi lembar kendali yang diberikan prodi. Sekalian kami meminta
evaluasi selama kami KP. Kami juga minta maaf, sekalian ini mau lebaran. Sekalian
mengingatkan janjinya mengajak kami ke gedung C, tapi ternyata di gedung C
produknya belum jadi. Kami dijanjikan nanti saat kami kembali untuk menyerahkan
berkas kami akan diajak melihat-lihat ke gedung C.
Beliau memberikan wejangan kepada kami agar
mempertajam intuisi dan meningkatkan skill
komunikasi. Yea, memang itu seperti menjadi kebutuhan dasar dalam kehidupan
nyata. Obrolan berlanjut ke tugas akhir. Beliau memberikan wejangan agar kami
jangan memilih sesuatu karena sesuatu itu susah atau ‘wah’ tapi “pilihlah
sesuatu yang berguna,” begitu kata beliau. Kami yang tahu apa yang kami mau.
Jadi apapun kami nantinya, beliau meminta kami untuk mau bekerja sama dengan
bidang lain dan membuat sesuatu yang berguna, “ya intinya pada akhirnya
berbakti pada Nusa dan Bangsa.” Entah bagaimana ceritanya pembicaraan beliau
sampai ke wejangan kalau mau bikin produk, tentukan target pasar dan buat packaging yang sesuai dan menarik.
Hihihi