MBC day 11 : yang terakhir sebelum libur lebaran

26 Juli 2013
Di day ini saya tidak mengikuti keseluruhan day dikarenakan saya dan beberapa teman divisi lapangan OSKM ITB 2013 harus mengikuti simulasi terpusat. Berdasarkan cerita yang diceritakan oleh teman-teman ELTORO, di day 11 ini lagi-lagi kami tidak kuorum. Dari 174, kuorum yang dijanjikan, kami hanya muncul ber-165 orang.

Di awal day ini, kami diajari tiga lagu HME lagi : HME bawah tanah, kami bukan bonek, dan masa bodoh. Berikut lagunya :

HME Bawah Tanah
Anak HME datang dari bawah tanah
Anak HME mendukung tim (…)nya
Dari pada dukung syalala
Lebih baik dukung HME
HME oey! Jadi juara

Kami Bukan Bonek
Kami bukan bonek
Bukan juga the jack
Bukan viking atau aremania
Kami bukan kampak
Bukan slemania
Kami ini HME ITB

Masa Bodoh
Masa bodoh dengan klasemen
Masa bodoh materi pemain

Gue dukung cuma HME
Ayolah juara
Nggak peduli provokasi lawan
Nggak peduli juara bertahan
Gue dukung cuma HME
Ayolah Berjaya

Setelah itu dilanjutkan dengna acara yang kata teman-teman saya paling seru selama day MBC, games ”MBC bulaga”. Game ini dipandu oleh Seniro Dola. Kami dibagi menjadi dua tim. Selanjutnyua setiap tim harus mengeluarkan perwakilannya untuk memainkan MBC bulaga ini. Kata-kata yang dijadikan tebakan tidak jauh-jauh dari MBC, seperti Seniro Reinhart, Nimtag, Bonita Mathilda.
Selanjutnya, setiap tim harus mengeluarkan enam orang terunik di timnya. Selanjutnya masing-masing dari enam orang tersebut menuliskan tujuh hal paling unik darinya di selambar kertas. Lalu tim lain harus menebak siapa dari keenam orang itu yang ciri-cirinya dijadikan tebakan.

Selanjutnya kami pun berolahraga bersama seniro-senorita. Kami menuju lapangan basket. Ada tandig basket antara juniro-seniro. Tapi pertandingan tersebut harus terhenti di tengah pertandingan karena hujan. Padahal masih ada games seperti bentengan dan voli. Setelah hujan reda, kami dibubarkan van harus kembali pukul 20.30 dengan kuorum tetap.


Malamnya, kami tetap saja tidak kuorum. 170 orang yang datang, kurang 4 lagi. Agenda malam ini adalah evaluasi angkatan kami, seberapa besar penyerapan materi kami. Kami juga sharing tentang angkatan kami kepada seniro-senorita. Kami menceritakan bagaimana riil-nya perkembangan angkatan kami. Kami juga mencoba melihat angkatan kami dengan sudut pandang seniro-senorita. Intinya kami mamsih kurang, tapi kami sedang menuju sesuatu yang benar-benar ’saklek’ din angkatan kami, kami sedang menuju menjadi sebuah keluarga yang erat. Proyek angkatan kami juga dibahas bagaimana progressnya. Setelah pembahasan selesai, kami pulang sebelum jam akavemik ITB berakhir.

Comments

Popular posts from this blog

Es Wawan