Kenapa Menulis?

Pernah suatu hari salah satu teman saya bertanya, "kenapa sih kamu menulis?" Hmm sebenarnya kadang saya mikir sih, kenapa saya masih saja mau nulis di blog yang mungkin ga ada yang baca selain saya sendiri.

Well, jawaban saya, mungkin karena saya terbiasa menulis diari. Saya terbiasa mencurahkan hampir segala yang saya alami dan rasakan dalam bentuk tulisan. Ini berlangsung sejak SD. Lalu kenapa harus dipost di blog? Jujur saja, saya pikir itu karena kebutuhan diri untuk bercerita, juga keinginan untuk berbagi karena terkadang merasa apa yang dialami dapat dijadikan pelajaran bagi orang lain atau paling tidak bagi diri sendiri ketika suatu hari kembali mengunjungi tulisan-tulisan lama. Namun di sisi lain tak ingin tulisan ga penting dibaca banyak orang seperti jika ditulis di media sosial seperti facebook. Kalau dirasa pantas untuk dibagi buat orang banyak, baru dishare di platform lain. Hahaa tapi belum pernah dishare selain di google+ sih wkwk.

Alasan kedua, saya adalah orang yang gampang lupa. Banyak hal-hal yang saya sudah lupa sementara teman-teman saya masih ingat. Oleh karena itu, menulis adalah salah satu cara saya mendokumentasikan apa yang saya alami, kan katanya "ikatlah ilmu dengan menulisnya", juga agar dapat menjadi pengingat ketika saya mengunjunginya kembali.

Comments

Popular posts from this blog

Es Wawan