Akankah Kau Lari?


Hidup memang tak semudah yang kita inginkan. Tapi sebenarnya kita bisa menganggap hidup ini mudah dan indah. Kok kontradiktif begini jadinya. Maksud saya begini, hidup ini penuh tantangan, penuh dengan cobaan. Oleh karena itu saya bilang hidup ini tak semudah yang kita inginkan. But the way we think, the way we react to the "test", can turn it to be easy, at least we have enough "energy" to keep struggling and then someday win the test..

Memang kalau sedang negatif, pikiran-pikiran negatif berdatangan. Membuat bimbang, bingung, dan lama-kelamaan bisa berujuang membujuk untuk menyerah. Rasanya jadi ingin lari saja dari semua masalah. Tapi jika kita lari apakah akan memperbaiki sesuatu? Ya, kita lebih tenang. Eh kata siapa? Memangnya yakin, ga akan ada efek lebih negatif lagi ketika sudah lari? Memangnya ga akan lebih menyesal ketika berlari? Memangnya lari benar-benar pilihan terbaik untuk menyelesaikan masalah? Coba dipikirkan kembali.

Kalau kata seorang teman, "apa yang kita lalui hari ini adalah persiapan untuk apa yang kita hadapi di masa yang akan datang." It means, bukan kita yang men-set bahwa hari ini adalah persiapan untuk suatu saat nanti, tapi memang Yang Maha Mengatur yang memberikan itu untuk membuat diri kita lebih siap menghadapi apa yang akan diberikan-Nya di masa yang akan datang. Dan seharusnya kita bisa bertahan, Kawan karena Tuhan pun berkata :

Allah tidak membebani seseorang kecuali sesuai dengan batas kemampuannya. ... Q.S. Al Baqarah (2) : 287


Pengamalannya memang susah, Kawan. Tapi yuk kita berjuang.

Comments

Popular posts from this blog

Es Wawan